Tribratanews.id – Hari pertama Ops Bina Kusuma Lipu 2023, Sat Binmas Polres Sinjai turun ke lapangan memberikan pembinaan dan penyuluhan (Binluh) dalam rangka mencegah penyakit masyarakat (Pekat) seperti aksi premanisme, geng motor, judi, miras dan peredaran gelap obat terlarang yang meresahkan masyarakat. Bertempat di pasar Sentral Sinjai, Kelurahan Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai. Rabu (8/3/2023).
Kegiatan tersebut dipimpin Kasat Binmas Polres Sinjai Akp DR. Nurhayati,SH.,MH bersama personel yang terlibat operasi mengajak kalangan remaja hingga orangtua yang ditemuinya, untuk membantu pihak Kepolisian dalam memberantas penyakit masyarakat salah satunya yakni aksi premanisme, judi, minuman keras
geng motor, dan peredaran gelap obat terlarang.
Kapolres Sinjai Akbp Rachmat Sumekar, S.Ik.,M.Si melalui Kasat Binmas Polres Sinjai Akp DR. Nurhayati,SH.,MH mengatakan bahwa Ops Bina Kusuma Lipu 2023 ini digelar selama 14 hari kedepan dari tanggal 8 S/d 21 Maret 2023 dengan mengedepankan kegiatan pembinaan dan penyuluhan (Binluh) yang didukung dengan kegiatan deteksi dan bantuan operasi guna pemeliharaan situasi Kamtibmas yang kondusif diwilkum Polres Sinjai.
Adapun yang menjadi sasaran dalam pelaksanaan Ops Bina Kusuma Lipu 2023 yakni penyakit masyarakat (Pekat) seperti aksi premanisme, geng motor, judi, miras dan peredaran gelap obat terlarang.
Dalam hal ini, pihaknya meminta kerja sama masyarakat agar segera melaporkan jika terjadi perjudian, tindakan premanisme seperti pemalakan, pungli, miras serta penyalahgunaan Narkotika untuk ditindak lanjuti.
‘’Karena kalau kegiatan tersebut didiamkan, sama saja kita membiarkan penyakit masyarakat itu berkembang dan menjadi kebiasaan ditengah masyarakat yang nantinya akan menimbulkan potensi konflik maupun gangguan Kamtibmas lainnya,’’ Ungkapnya.
Dalam kegiatan, Kasat Binmas Polres Sinjai meminta maayarakat untuk membantu pihak Kepolisian dengan menjauhi segala macam penyakit masyarakat guna mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman, damai dan kondusif diKabupaten Sinjai.’’ Pungkasnya.
