Tribaratanews, Jakarta – Seorang pelajar yang menjadi korban tawuran terpaksa dilarikan oleh pihak kepolisian ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan usai mengalami luka di bagian kepala karena sabetan senjata tajam (sajam).
Peristiwa tawuran antar pelajar ini pecah di Jalan DI Panjaitan (Depan Kejaksaan Negeri Jaktim) Kel.Cipinang Besar Utara Jatinegara Jakarta Timur, pada Senin (05-08-2024) sore.
Kapolsek Jatinegara Kompol Chitya Intania Kusnita, SH menjelaskan, remaja yang menjadi korban tawuran antar pelajar itu yakni inisial MZF (16). Korban diketahui merupakan seorang siswa SMK Dewi Sartika, warga Mampang Prapatan, Kel. Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
“Dalam kejadian tersebut mengakibatkan salah satu korban terkena luka senjata tajam dibagian kepala,” jelas Kapolsek Jatinegara Kompol Chitya Intania Kusnita SH.
Lebih jauh dijelaskan Kapolsek, bermula pada Hari Senin Tanggal 05 Agustus 2024 sekitar Pukul 16.30 WIB, tawuran terjadi antar anak sekolah dijalan DI Panjaitan (Depan Kantor Kejaksaan Negeri Jaktim) Kel.Cipinang Besar Utara.
Dalam kejadian itu, salah satu korban terkena luka senjata tajam dibagian kepala.
Kemudian dengan melihat kejadian tersebut warga sekitar membantu menolong korban dan membawanya ke klinik Pratama RW 07 dikarenakan klinik tersebut yang terdekat dari lokasi tawuran, guna untuk memberikan pertolongan pertama.
Tidak lama kemudian, anggota Polsek Jatinegara yang dipimpin Ipda Yusbani bersama anggota piket fungsi tiba dilokasi.
Setiba dilokasi, anggota Polsek Jatinegara sempat mengalami kesulitan untuk mengidentifikasi korban dikarenakan korban tawuran tersebut tidak membawa data identitas satu pun, dengan tujuan untuk memberitahukan kepada keluarganya terkait kejadian ini.
“Dilokasi, korban tawuran tersebut tidak membawa atau mempunyai identitas satupun meliputi, tidak ada KTP, tidak ada kartu identitas, tidak ada handphone dan tidak ada nomor orang tua yang bisa dihubungi,” papar Kapolsek.
Selanjutnya Padal Ipda Yusbani menghubungi ambulan milik swadaya warga RW wilayah Kelurahan Cipinang Besar Utara, yang dikemudikan Fajar untuk membawa korban ke Rumah Sakit Polri Kramatjati guna untuk pertolongan selanjutnya.