Tribratanews, Jakarta – Polsek Pulogadung kembali menggelar Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) dan Kegiatan Kepolisian yang Ditingkatkan (KKYD) untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Guantibmas), tawuran warga, serta balapan liar.
Operasi Cipkon ini berlangsung pada Rabu malam, 4 September 2024, dari pukul 23.00 WIB hingga selesai.
Kegiatan Cipkon tersebut dipimpin oleh Panit Reskrim Polsek Pulogadung, Ipda Andika Yuliarto, SH, didampingi Panit Intelkam Aipda Edi Marsongko, dan beberapa anggota Polsek Pulogadung serta personel Satpol PP Kecamatan Pulogadung. Total, 12 personel gabungan dari kepolisian dan Satpol PP dikerahkan dalam operasi ini.
Operasi ini bertujuan mengantisipasi gangguan keamanan, termasuk kejahatan 3C (curat, curas, curanmor), tawuran warga, balapan liar, serta kegiatan-kegiatan ilegal lainnya yang berpotensi mengganggu keamanan di wilayah Pulogadung.
Operasi Cipkon dilakukan dengan patroli biru keliling wilayah dan penempatan personel di titik-titik rawan tawuran dan balapan liar. Yang dimulai dengan patroli di rute-rute yang sudah ditentukan untuk mengantisipasi tawuran dan balapan liar.
Dalam operasi ini, polisi berhasil membubarkan beberapa kelompok remaja yang nongkrong dan berpotensi memicu gangguan kamtibmas. Lokasi-lokasi yang diamankan antara lain:
1. Antisipasi tawuran di Jl. Bekasi Timur depan Pool Busway Kelurahan Jatinegara Kaum.
2. Antisipasi tawuran di Fly Over Klender.
3. Antisipasi tawuran di TL Tugas Kelurahan Jatinegara Kaum.
4. Pembubaran anak-anak yang berkumpul di Jl. Baru Rawamangun, yang berpotensi melakukan balapan liar.
5. Patroli keamanan di Jl. Alu-alu, Kelurahan Jati, untuk mencegah kejahatan jalanan.
Operasi Cipta Kondisi berlangsung dengan aman dan lancar, serta berhasil menjaga wilayah Pulogadung tetap kondusif.
